Jaringan WiFi

on Rabu, 25 November 2015

Yang pertama harus kita lakukan adalah membauat Jaringan WiFi Ad Hoc.
Lalu Apa itu Jaringan Wifi Adhoc?


Jaringan WiFi Ad hoc adalah mode jaringan WiFi yang memungkinkan dua atau lebih device (komputer atau router) untuk saling berkomunikasi satu sama lain secara langsung (dikenal dengan istilah peer to peer) tanpa melalui Central Wireless Router atau Acces Point (AP). Sedangkan jaringan WiFi yang menggunakan sebuah Acces Point Router untuk menghubungkan antara semua client dengan sumberdaya jaringan lainnya disebut jaringan WiFi mode Infrastructure.


Bagaimana membuat jaringan WiFi Ad Hoc di Windows 7
Dalam artikel kali ini saya akan mencoba membuat sebuah jaringan WiFi Ad Hoc pada laptop yang menggunakan sistem operasi Windows 7. Caranya sangat mudah yaitu sebagai berikut:
Setting laptop ke-1
1. Jangan lupa aktifkan terlebih dahulu WLAN pada laptop.
2. Klik tombol Windows Start-Control Panel-View network and status task-Setup a new connection or network, setelah muncul kotak dialog Set Up a Connection and Network, scroll ke bawah, pilih adhoc kemudian next.
3. Jendela Setup Ad Hoc Network akan terbuka, klik Next untuk melanjutkan
4. Pada kolom Network name isi dengan nama yang akan kita gunakan sebagai SSID, contohnya: avita, Pilih mode security Open, centang pilihan Save this network, kemudian klik Next

5. Setelah muncul jendela The avita network is ready to use, klik Close
6. Cek koneksi WiFi dengan mengklik icon wireless pada taskbar sebelah kanan,
Klik avita-connect. Setelah terhubung (connected) maka akan ada keterangan Waiting for users.
Laptop ke-2 tinggal searching wireless network, kemudian connect ke avita.

Mengaktifkan network Sharing
Belum selesai sampai disini. Selanjutnya kamu harus mengaktifkan network sharing dulu, caranya buka windows explorer (WinKey+E), kemudian pilih Network. Nah, di bagian atas ada pop-up, klik pop-up tersebut, pilih turn on, muncul kotak konfirmasi, klik yes.
Sharing Folder atau File
Nah, sekarang kamu tinggal sharing Folder atau File yang ingin dikirimkan/transfer. Caranya, Klik kanan pada Folder atau File yang akan di-share, properties. Setelah muncul kotak dialog Properties, klik pada tab Sharing. Klik pada tombol share

Muncul kotak dialog File Sharing. Klik Menu drop-down seperti pada gambar berikut, pilih everyone, lalu klik add.
Klik done. Selesai, tinggal copy-paste sesuka hatimu. :D

Untuk mengakses folder atau file yang sudah di-share tadi, masuk ke windows explorer, klik Network, nah disitu ada daftar Laptop yang sedang terhubung.

NB: Kalau minta username dan password saat masuk di windows explorer-Network, buat password dulu setiap laptop. Kemudian masukkan password yang sudah dibuat tadi beserta usernamenya.


Menghubungkan Komputer dengan koneksi Wireless


Menghubungkan komputer menggunakan koneksi wireless di Windows 7

Syarat :
  • 2 komputer atau lebih
  • Sudah dilengkapi wireless adapter pada masing2 komputer/laptop
Kegunaan :
  • Berbagi file,
  • bebagi penggunaan printer/ koneksi internet,
  • maen game bareng/ multi player
  • dll

Langkahnya sebagai berikut:
Klik jalur ini: Start Menu ->Control Panel->Control Panel\Network and Internet\Network and Sharing Center->klik Change Adapter Setting
Kemudian klik kanan lalu pilih properties pada wireless network connection device anda




Pilih saja Internet Protocol Version 4 lalu klik properties lagi




Masing-masing komputer disikan dengan IP address yang berkelas sama, ada 3 kelas yang dapat digunakan, yakni:
Kelas A:  Jangkauan 10.0.0.0 – 10.255.255.255
Kelas B: jangkauan 172.16.0.0 – 172.31.255.255

Kelas C: jangkauan 192.168.0.0 – 192.168.255.255
Misal kita menggunakan kelas C:
Komputer 1 : 192.168.0.1
Komputer 2 : 192.168.0.2
Komputer 3 : 192.168.0.3 dst
Sedangkan untuk subnet mask diisikan sama untuk semua laptop : 255.255.255.0




Klik ok
Membuat Ad hoc conection
Klik jalur sebagai berikut :Start Menu ->Control Panel->Control Panel\Network and Internet\Network and Sharing Center->klik Manage Wireless Networks

Klik add
Pilih create ad hoc connection




Isi Nama jaringan, Security Type isikan: WEP, lalu isi security key dengan 5 sd 13 angka yang unik, maksud unik di sini untuk mudahnya adalah jangan sampai ada 2 angka sama atau 2 atau lebih angka berurutan lalu berhenti atau apapun yang tidak aman. Silahkan diacak. Setelah menentukan password, jangan lupa dicatat dan dibagikan kepada pengguna laptop yang akan melakukan koneksi




Selanjutnya jika koneksi itu di salah satu laptop host mempunyai koneksi internet, maka wizard akan bertanya apakah koneksi internet itu akan disharing atau tidak, anda bebas memilih. Jika ternyata anda saat itu keliru memilih untuk tidak disharing tapi anda ingin melakukan sharing internet, maka sebelum koneksi dilakuakn, maka nyalakan sharing mengikuti patch Start Menu ->Control Panel->Control Panel\Network and Internet\Network and Sharing Center->klik Change Adapter Setting..lalu klik kanan Wireless Network Connection ..pilih properties…pilih tab sharing, dan contreng pilihan paling atas




Langkah membuat koneksi sudah selesai, masing-masing laptop tinggal melakukan koneksi di wireless network seperti biasa, tentu saja dengan memasukkan security password yang telah dibagi tadi
Mengaktifkan Sharing File dan Printer
Langkahnya adalah anda ikuti patch ini : Control Panel\All Control Panel Items\Network and Sharing Center\Advanced sharing settings
lalu anda setting sebagai berikut
  • Network Discovery —> Turn on Network Discovery
  • File and Printer Sharing—> Turn on File and Sharing Printer
  • Password protected sharing —> Sesuai keinginan anda
Perhatikan Gambar berikut:




Melakukan sharing files and Folder
Cukup klik kanan folder yang akan disharing, lalu klik share with, lalu klik specifik people




Pada drop down pilihan, pilih everyone dan klik add
Lalu klik share.




Folder tersebut akan tampak jika diakses pada my netwok place oleh pengguna laptop yang ikut koneksi tersebut.


Pengertian dan jenis Protokol Jaringan

on Rabu, 30 September 2015

PENGERTIAN DAN JENIS-JENIS PROTOKOL JARINGAN



Protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi perangkat keras. Protocol digunakan untuk menentukan jenis layanan yang akan dilakukan pada internet.TCP/IP (singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol)

Adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak (software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP stack

Protokol TCP/IP dikembangkan pada akhir dekade 1970-an hingga awal 1980-an sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputer-komputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang luas (WAN). TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersifat independen terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan, sehingga dapat digunakan di mana saja. Protokol ini menggunakan skema pengalamatan yang sederhana yang disebut sebagai alamat IP (IP Address) yang mengizinkan hingga beberapa ratus juta komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya di Internet. Protokol ini juga bersifat routable yang berarti protokol ini cocok untuk menghubungkan sistem-sistem berbeda (seperti Microsoft Windows dan keluarga UNIX) untuk membentuk jaringan yang heterogen.

 
UDP ( User Datagram Protokol)
UDP, singkatan dari User Datagram Protocol, adalah salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa koneksi (connectionless) antara host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP. Protokol ini didefinisikan dalam RFC 768.Domain Name System (DNS)
Domain Name System (DNS) adalah distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang mengunakan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). DNS biasa digunakan pada aplikasi yang terhubung ke Internet seperti web browser atau e-mail, dimana DNS membantu memetakan host name sebuah komputer ke IP address.

Point-to-Point Protocol

Point-to-Point Protocol (sering disingkat menjadi PPP) adalah sebuah protokol enkapsulasi paket jaringan yang banyak digunakan pada wide area network (WAN). Protokol ini merupakan standar industri yang berjalan pada lapisan data-link dan dikembangkan pada awal tahun 1990-an sebagai respons terhadap masalah-masalah yang terjadi pada protokol Serial Line Internet Protocol (SLIP), yang hanya mendukung pengalamatan IP statis kepada para kliennya. Dibandingkan dengan pendahulunya (SLIP), PPP jauh lebih baik, mengingat kerja protokol ini lebih cepat, menawarkan koreksi kesalahan, dan negosiasi sesi secara dinamis tanpa adanya intervensi dari pengguna. Selain itu, protokol ini juga mendukung banyak protokol-protokol jaringan secara simultan. PPP didefinisikan pada RFC 1661 dan RFC 1662.
Serial Line Internet Protocol

Serial Line Internet Protocol dianggap berkaitan erat dengan pengertian berikut
Disingkat dengan SLIP. Sebuah protokol yang memungkinkan pemindahan data IP melalui saluran telepon. Alat bantu lainnya dalam SLIP adalah PPP yang mendeteksi kesalahan dan konfigurasi. Sistem ini memerlukan satu komputer server sebagai penampungnya, dan secara perlahan-lahan akan digantikan oleh standar PPP yang memiliki kecepatan proses lebih tinggi.

 
Internet Control Message Protocol (ICMP

adalah salah satu protokol inti dari keluarga. ICMP berbeda tujuan dengan TCP dan UDP dalam hal ICMP tidak digunakan secara langsung oleh aplikasi jaringan milik pengguna. salah satu pengecualian adalah aplikasi ping yang mengirim pesan ICMP Echo Request (dan menerima Echo Reply) untuk menentukan apakah komputer tujuan dapat dijangkau dan berapa lama paket yang dikirimkan dibalas oleh komputer tujuan. protokol internet. ICMP utamanya digunakan oleh sistem operasi komputer jaringan untuk mengirim pesan kesalahan yang menyatakan, sebagai contoh, bahwa komputer tujuan tidak bisa dijangkau.
POP3 (Post Office Protocol)
POP3 adalah kepanjangan dari Post Office Protocol version 3, yakni protokol yang digunakan untuk mengambil email dari email server. Protokol POP3 dibuat karena desain dari sistem email yang mengharuskan adanya email server yang menampung email untuk sementara sampai email tersebut diambil oleh penerima yang berhak. Kehadiran email server ini disebabkan kenyataan hanya sebagian kecil dari komputer penerima email yang terus-menerus melakukan koneksi ke jaringan internet.IMAP (Internet Message Access Protocol)

 IMAP (Internet Message Access Protocol) adalah protokol standar untuk mengakses/mengambil e-mail dari server. IMAP memungkinkan pengguna memilih pesan e-mail yang akan ia ambil, membuat folder di server, mencari pesan e-mail tertentu, bahkan menghapus pesan e-mail yang ada. Kemampuan ini jauh lebih baik daripada POP (Post Office Protocol) yang hanya memperbolehkan kita mengambil/download semua pesan yang ada tanpa kecuali.

 
SMTP (Simple Mail Transfer Protocol)

adalah suatu  protokol yang umum digunakan untuk pengiriman surat elektronik atau email di Internet. Protokol ini gunakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim surat elektronik ke server surat elektronik penerima.

HTTP (Hypertext Transfer Protocol)


HTTP (Hypertext Transfer Protocol) suatu protokol yang digunakan oleh WWW (World Wide Web). HTTP mendefinisikan bagaimana suatu pesan bisa diformat dan dikirimkan dari server ke client. HTTP juga mengatur aksi-aksi apa saja yang harus dilakukan oleh web server dan juga web browser sebagai respon atas perintah-perintah yang ada pada protokol HTTP ini.

Contohnya bila kita mengetikkan suatu alamat atau URL pada internet browser maka web browser akan mengirimkan perintah HTTP ke web server. Web server kemudian akan menerima perintah ini dan melakukan aktivitas sesuai dengan perintah yang diminta oleh web browser. Hasil aktivitas tadi akan dikirimkan kembali ke web browser untuk ditampilkan kepada kita.
HTTPS
HTTPS adalah versi aman dari HTTP, protokol komunikasi dari World Wide Web. Ditemukan oleh Netscape Communications Corporation untuk menyediakan autentikasi dan komunikasi tersandi dan penggunaan dalam komersi elektris.
Selain menggunakan komunikasi plain text, HTTPS menyandikan data sesi menggunakan protokol SSL (Secure Socket layer) atau protokol TLS (Transport Layer Security). Kedua protokol tersebut memberikan perlindungan yang memadai dari serangan eavesdroppers, dan man in the middle attacks. Pada umumnya port HTTPS adalah 443.

SSH (Sucure Shell)

SSH adalah protocol jaringan yang memungkinkan pertukaran data secara aman antara dua komputer. SSH dapat digunakan untuk mengendalikan komputer dari jarak jauh mengirim file, membuat Tunnel yang terrenkripsi dan lain-lain. Protocol ini mempunyai kelebihan disbanding protocol yang sejenis seperti Telnet, FTP, Danrsh, karena SSH memiliki system Otentikasi,Otorisasi, dan ekripsinya sendiri. Dengan begitu keamanan sebuah sesi komunikasi melalui bantuan SSH ini menjadi lebih terjamin. SSH memang lebih aman dibandingkan dengan protocol sejenis, tetapi protocol SSH tatap rentan terhadap beberapa jenis serangan tertentu. Pada umumnya serangan ini ditunjukan Pada SSH versi pertama (SSH-1) yang memang memiliki tingkat keamanan yang lebih lemah daripada SSH versi kedua (SSH-2). Salah satu serangan pada SSH versi pertama adalah serangan MAN IN THE MIDDLE pada saat pertukaran kunci. Protocol SSH serta algoritma yang digunakan pada kedua versi SSH, lalu serangan-serangan yang terjadi pada SSH dan bagaimana SSH mengatasinya. Untuk meningkatkan keamanan pada protocol SSH dapat dilakukan dengan cara menggunakan kartu Kriptografi untuk autentifkasi.

Telnet (Telecommunication network)

 Adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan di koneksi Internet atau Local Area Network. TELNET dikembangkan pada 1969 dan distandarisasi sebagai IETF STD 8, salah satu standar Internet pertama. TELNET memiliki beberapa keterbatasan yang dianggap sebagai risiko keamanan.

 
FTP ( File Transfer Protocol )

FTP ( File Transfer Protocol ) adalah sebuah protocol internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) computer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork. FTP atau protocol Transmission Control Protocol (TCP) untuk komunikasi data antara klien dan server, sehingga diantara kedua komponen tersebut akan dibuatlah sebuah sesi komunikasi sebelum transfer data dimulai. FTP hanya menggunakan metode autentikasi standar, yakni menggunakan User name dan paswordnya yang dikirim dalam bentuk tidak terenkripsi. Pengguana terdaftar dapat menggunakan username dan password-nya untuk mengakses ,men-dawnload ,dan meng- updlot berkas- berkas yang ia kehenaki. Umumnya, para pengguna daftar memiliki akses penuh terdapat berapa direkotri , sehingga mereka dapat berkas , memuat dikotri dan bahkan menghapus berkas. Pengguna yang belum terdaftar dapat juga menggunakan metode anonymous login,yakni dengan menggunakan nama pengguna anonymous & password yang diisi dengan menggunakan alamat e-mail. Sebuah server FTP diakses dengan menggunakan Universal Resource Identifier (URI) dengan menggunakan format ftp://namaserver. Klien FTP dapat menghubungi server FTP dengan membuka URI tersebut.
LDAP
LDAP (Lightweight Directory Access Protocol) adalah protokol perangkat lunak untuk memungkinkan semua orang mencari resource organisasi, perorangan dan lainnya, seperti file atau printer di dalam jaringan baik di internet atau intranet. Protokol LDAP membentuk sebuah direktori yang berisi hirarki pohon yang memiliki cabang, mulai dari negara (countries), organisasi, departemen sampai dengan perorangan. Dengan menggunakan LDAP, seseorang dapat mencari informasi mengenai orang lain tanpa mengetahui lokasi orang yang akan dicari itu.SSL (Secure Socket Layer)

SSL (Secure Socket Layer) adalah arguably internet yang paling banyak digunakan untuk enkripsi. Ditambah lagi, SSL sigunakan tidak hanya keamanan koneksi web, tetapi untuk berbagai aplikasi yang memerlukan enkripsi jaringan end-to-end.
Secure Sockets Layer (SSL) merupakan sistem yang digunakan untuk mengenkripsi
pengiriman informasi pada internet, sehingga data dapat dikirim dengan aman. Protokol SSL mengatur keamanan dan integritas menggunakan enkripsi, autentikasi, dan kode autentikasi pesan. SSL protocol menyedian privasi komunikasi di internet. SSL tidak mendukung fileencryption, access-control, atau proteksi virus, jadi SSL tidak dapat membantu mengatur data sensitif setelah dan sebelum pengiriman yang aman.
Protokol SSL terdiri dari dua sub-protokol: SSL record protocol dan SSL handshake
protocol. SSL record protocol mendefinisikan format yang digunakan untuk mentransmisikan data. Sedangkan SSL handshake protocol melibatkan SSL record protocol untuk menukarkan serangkaian pesan antara SSL enabled server dan SSL enable client ketika keduanya pertama kali melakukan koneksi SSL.


sumber: http://dinda-rompas.blogspot.co.id/2012/11/pengertian-dan-jenis-jenis-protokol.html